“Pengukuhan IAB ini menjadi salah satu momen penting dalam sejarah FEBI UIN Ar-Raniry, bertepatan dengan pelaksanaan 3rd AISZAWA 2025 yang mempertemukan para pakar, peneliti, dan praktisi dari berbagai negara dalam membahas perkembangan ekonomi Islam, zakat, wakaf, dan pengelolaan kekayaan berbasis syariah” katanya Hafas dalam keterangan tertulisnya, Minggu (21/9/2025).

FEBI UIN Ar-Raniry dalam siap menjadi fakultas yang akan mendorong terwujudnya UIN Ar-Raniry menjadi world class university dan diperhitungkan di kancah global.

Adapun para tokoh akademik dan praktisi internasional yang dikukuhkan sebagai anggota IAB FEBI UIN Ar-Raniry sebagai berikut:
• Prof Emeritus Dato’ Dr Azmi Omar (INCEIF University Malaysia)
• Prof Dr Mohamed Aslam Haneef (International Islamic University Malaysia)
• Prof Dr Abdul Ghafar Ismail (Universiti Kebangsaan Malaysia)
• Dr Muhammad Subhan Ishak (King Abdul Aziz University, Saudi Arabia)
• Nik Mohd Yusoff Nik Ismail (Forum Ekonomi Manusiawi/FEM Malaysia)
• Dr Muhsin Nor Paizin (Akademi Zakat, Majelis Agama Islam Wilayah Persekutuan Kuala Lumpur/MAIWP)