Banda Aceh (Ar-Raniry) — Rektor UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Prof Dr Mujiburrahman MAg, mengapresiasi capaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang kembali diraih Kementerian Agama dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Ia menilai capaian tersebut menjadi bukti tata kelola yang transparan dan akuntabel.

“Raihan WTP ke-9 secara beruntun menunjukkan Kemenag konsisten menjalankan pengelolaan keuangan yang bersih. Ini adalah prestasi yang patut diapresiasi,” kata Mujiburrahman di Banda Aceh, Rabu (10/9/2025).

Namun, ia menekankan pentingnya agar prestasi itu berdampak langsung bagi masyarakat. “Lebih dari sekadar administrasi, capaian ini harus mendorong hadirnya program nyata, terutama di bidang pendidikan dan layanan keagamaan,” ujarnya.

Mujiburrahman juga menambahkan bahwa perguruan tinggi keagamaan Islam negeri akan merasakan manfaat besar bila pengelolaan anggaran Kemenag semakin transparan dan tepat sasaran.

“Kami berharap keberhasilan ini makin memperkuat dukungan bagi pengembangan pendidikan Islam di Indonesia,” katanya.

Sebelumnya, Menteri Agama Nasaruddin Umar menegaskan capaian WTP ke-9 dari BPK bukan hanya simbol administratif, melainkan pemicu untuk memperkuat pelayanan publik. Ia meminta jajarannya menghadirkan program yang benar-benar dirasakan masyarakat, bukan sekadar seremoni. [ ]